Gudangberita.co.id, Batam – Ratusan masyarakat Rempang, Kecamatan Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau seakan tak ikhlas harus angkat kaki dari kampung mereka. Warga berjaga dan memeriksa setiap kendaraan yang akan melintas.
Tampak sejumlah pemuda pada malam hari tidur di jalan berjaga jika ada tim yang akan memasang patok lahan di lokasi mereka.
“Demi jaga kampung tidak digusur rela tidur dijalan,” tulis akun tiktok @panglimabungsu. Video itu diunggah Sabtu (26/8/2023).
Seperti diketahui, warga menolak pemasangan patok yang akan dilakukan tim pengukuran dari BP Batam dan pihak terkait.
Wilayah sebagaimana diberitakan akan dijadikan lokasi investasi senilai ratusan triliun rupiah. Upaya pemerintah untuk bernegosiasi dengan warga seakan menemui jalan buntu.
Wali Kota Batam, yang juga Kepala BP Batam, HM Rudi sudah menyampaikan masalah ini ke Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto di Jakarta, Jumat (25/8/2023)
“Kami sudah sampaikan semua apa yang menjadi kendala, persoalan dan harapan warga. Semua KL hadir disini mudah-mudahan hasil rapat hari ini bisa dibawa ke tingkat yang lebih tinggi (presiden),” ucapnya.
Namun wilayah Rempang saat ini tengah bergejolak. Bahkan aparat yang datang bersama tim menggunakan mobil truk yang membawa patok-patok dihalau dan diusir dari kawasan tersebut, Jumat (25/8/2023).