BatamZona Headline

Menteri Bahlil Duga Ada Pihak Sengaja Hambat Investasi di Batam, Minta DPR Bentuk Tim Analisis

72
×

Menteri Bahlil Duga Ada Pihak Sengaja Hambat Investasi di Batam, Minta DPR Bentuk Tim Analisis

Share this article
Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia. (ist)
banner 468x60

Gudangberita.co.id – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia meminta Komisi VI DPR RI membentuk tim untuk menganalisis apa yang menjadi penghambat masuknya investasi di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Ia menduga ada pihak-pihak yang terlibat untuk menggagalkan investasi di kawasan Batam. Bukan tanpa alasan, berdasarkan temuannya, penolakan itu tak hanya datang dari masyarakat setempat.

Baca Juga:  Investasi atau Penindasan? Demonstrasi Mahasiswa Batam Tegaskan Hak Warga Rempang

“Temuan saya, yang bermain ini bukan hanya persoalan masyarakat kita. Kalau masyarakat kita ini insya Allah bisa kita komunikasikan yang baik-baik. Saran saya, lewat Komisi VI membuat tim untuk menganalisa kenapa Batam ini, BP (Badan Pengusahaan) Batam ini, sejak 2004 membangun investasi yang gede, selalu aja ada dinamika,” kata dia dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (2/10/2023).

Baca Juga:  Wanita Paruh Baya di Natuna yang Hilang saat Berkebun Ditemukan, Begini Kondisinya

Ia kemudian menjelaskan soal upaya BP Batam yang selalu digagalkan oleh sejumlah pihak dan menyebabkan investasi di kawasan tersebut tak berjalan lancar.

“2010 begitu juga. Akhirnya batal, batal, batal terus. Sekarang 2023 juga mau dibuat batal. Ada apa gerangan yang terjadi? Ini menjadi perenungan,” tegasnya.

Padahal, masuknya investasi di Pulau Rempang dinilai dapat memajukan kawasan tersebut. Ia khawatir Pulau Rempang sulit berkembang jika terus bertahan di posisinya sekarang.