Natuna – Banyak pelajar dan mahasiswa asal Natuna yang menimba ilmu ke beberapa penjuru kota yang ada di Indonesia. Media sosial menjadi salah satu yang mereka andalkan agar tetap tekoneksi satu sama lain, baik antar sesama pelajar/mahasiswa asal Natuna maupun untuk rekan-rekan lainnya.
Namun belakangan, ada fenomena dimana sejumlah mahasiswa asal Natuna yang mengaku menjadi korban pembajakan akun medsos.
Seperti yang dialami oleh Anisa (19) mahasiswi Natuna yang berkuliah di Sekolah Tinggi Dirasat Islamiyah (STDI) Jember.
Baca juga: Mau Balik Mudik? Cek Jadwal dan Rute Tiket Kapal Gratis Tiap Kabupaten/Kota di Kepri
Nisa bercerita bagaimana akun Twitternya dibajak orang tak dikenal. Ia baru menyadarinya saat tiba di kampung halaman saat merayakan Idulfitri.
Sejumlah teman mahasiswanya memberi kabar tentang sejumlah uang yang sudah ditransfer.
“Saya kaget, soalnya tidak ada meminta pinjaman uang sama siapun. Ternyata akun Twitter saya sudah dibajak,” ungkapnya, Rabu (26/4/2023).
Baca juga: Teluk Mata Ikan, Pesona Wisata Pantai yang Ramai saat Liburan Hari Raya Idul Fitri di Batam
Uniknya, tak hanya dia, belasan rekannya sesama mahasiswa asal Natuna mengaku mengalami hal dan kejadian serupa. Masih dengan akun twitter yang digunakan untuk meminta bantuan sejumlah uang.