Natuna – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI mengevakuasi delapan anak buah kapal KLM Buana Indah yang tenggelam di perairan Natuna, Selasa (4/4/2023).
Senin (3/4) itu KLM Buana Indah telah berlayar satu hari dari Tanjungpinang. Mereka meminta pertolongan melalui radio karena kapal usai menghantam ombak besar.
Ditambah dengan cuaca buruk, kebocoran terjadi di kamar mesin dan air masuk hingga ke geladak.
Nyaris celaka
Kebocoran tidak dapat ditangani dan air tidak dapat dipompa keluar dengan mesin yang ada. Hal ini menyebabkan kapal mulai tenggelam.
Beruntung, sebuah kapal kargo berbendera Malaysia, MV GH Voyager sedang berada tidak jauh dari kapal mereka. Komunikasi lewat radio pun dilakukan dengan kapal tersebut.
Pertolongan dilakukan dan seluruh ABK KLM Buana Indah dinyatakan selamat. Mereka dipindahkan ke MV GH Voyager.
Bakamla RI kemudian menerima informasi kejadian penyelamatan delapan ABK WNI itu dari kapten kapal MV Voyager.
KN Belut dikomandani oleh Letkol Bakamla Muhammad Avessina, bergerak ke lokasi untuk merapat ke kapal kargo itu melakukan serah terima para ABK yang diselamatkan
Sumber: Bakamla.go.id