BatamNasionalZona Headline

64.583 Link Toko Baju Impor Bekas ‘Digulung’ Kemendag

18
×

64.583 Link Toko Baju Impor Bekas ‘Digulung’ Kemendag

Share this article
Ilustrasi
banner 468x60

Batam – Sebanyak 64.583 link penjualan baju imir bekas di e-commerce dan media sosial di-takedown oleh Kementerian Perdagangan telah menghapus (take down) 64.583 link penjualan baju impor bekas di e-commerce dan media sosial.

Plt. Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang mengatakan hal itu dilakukan sebagai upaya cara mengurangi perdagangan baju impor bekas.

“Kita sudah takedown online retail maupun e-commerce 64.583,” katanya, Rabu (24/5/2023) dilansir GudangBerita dari detikom.

Moga mengakui saat ini masih banyak pedagang nakal yang menjual baju impor bekas secara online. Pihaknya pun terus berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri untuk menutup link perdagangan online itu.

“Tetapi memang masih ada oknum-oknum yang berusaha memasarkan, kita terus berkoordinasi dengan Kominfo dan Bareskrim) Polri untuk men-take down,” jelasnya.

Berdasarkan keterangan tertulis, 64.583 link penjualan baju impor bekas merupakan akumulasi penghapusan pedagang dari e-commerce 64.497 iklan penjualan dan media sosial seperti Facebook dan Instagram 81 iklan.

Lebih rinci, Moga mengatakan ada 28 ribu tautan dihapus dari Tokopedia, 6.468 tautan dari Bukalapak, 370 tautan dari Blibli, 28.462 tautan dari Shopee, 300 tautan dari Lazada, dan 3.897 tautan dari TikTok Shop. Selanjutnya, 31 tautan dari Facebook, 23 tautan dari Instagram, dan 27 tautan dari TikTok Shop.

banner 325x300