Gudangberita.co.id, Batam – Gas LPG 3 Kg langka di sejumlah daerah di Batam Center. Hal ini terjadi sejak beberapa pekan terkahir. Bahkan ada pedagang yang sampai tak berjualan gara-gara ketiadaan gas.
Sugiyanti, pedagang makanan di kawasan Nusantara Golden, Batam Center mengakui jika sulitnya gas membuatnya harus putar otak.
“Kami nyari kesana-kemari, nggak ada loh. Gas sepi semua. Kemaren sempat kami nggak jualan, karena gasnya habis. Kami akhirnya nyari sampai Dapur 12 (Sagulung) dapat beberapa, itu pun stoknya langsung habis. Beli Rp 20 ribu. Kalau harga normalnya kan Rp 18 ribu,” ungkapnya, Sabtu (30/9/2023)
Bahkan ia sempat membeli gas 3 Kg seharga Rp 30 ribu. Kondisi ini cukup miris melihat fluktuasi harga yang kian meningkat. “Ini kabarnya bulan Oktober cabe juga mau naik, kata pedagang. Kami biasa jual makanan nasi campur Rp 10 ribu. Makin susah sekarang,” keluhnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan Kota Batam Gustian Riau mengatakan kekosongan yang sering terjadi di Batam bukan disebabkan kelangkaan, melainkan habis karena panic buying dengar berita dari luar Batam.
Gustian meminta pangkalan tidak menimbun dan memanfaatkan situasi dengan menjual gas elpiji 3 kilogram di atas harga eceran tertinggi. Mengingat gas elpiji 3 kilogram sejatinya diperuntukan untuk rakyat miskin.