BatamZona Headline

Nelayan Batam Jadi Pemburu Buaya Dadakan dengan Bonus Solar dan Sagu Hati

887
×

Nelayan Batam Jadi Pemburu Buaya Dadakan dengan Bonus Solar dan Sagu Hati

Share this article
Nelayan Pulau Buluh berhasil menangkap buaya yang lepas (Foto: ist)
banner 468x60

Gudangberita.co.id, Batam – Insiden lepasnya buaya dari penangkaran di Pulau Bulan telah mengubah peran nelayan di Kecamatan Bulang dan sekitarnya. Tak hanya menangkap ikan, mereka kini juga sibuk menangkap buaya yang berkeliaran di perairan setempat.

Situasi ini terjadi setelah tanggul penangkaran jebol pada Senin dini hari, 13 Januari 2025, yang menyebabkan sejumlah buaya melarikan diri.

Baca Juga:  Teka-Teki Buaya Lepas di Pulau Bulan, Berapa Banyak Sebenarnya?

Sapet, seorang nelayan lokal, menceritakan bahwa belasan buaya telah berhasil ditangkap oleh warga pesisir. “Kami minta agar perusahaan dan pihak lainnya terbuka soal jumlah buaya yang lepas, biar kami bisa menangani bersama-sama,” katanya pada Jumat, 17 Januari 2025.

Namun, berburu buaya bukanlah tugas yang mudah. Banyak nelayan masih diliputi ketakutan melaut di tengah musim panen ikan dingkis, yang penting untuk kebutuhan perayaan Tahun Baru Imlek. Untuk mengurangi risiko bahaya, beberapa nelayan memilih berbagi hasil tangkapan dengan teman-teman mereka.

Baca Juga:  Siap-siap! Natuna Bisa Jadi Destinasi Transit Internasional, Tiket ke Cina Bisa Murah Banget!

Dari Nelayan Jadi Pemburu Buaya

Kapolsek Bulang, Iptu Adyanto Syofyan, menyatakan bahwa sejauh ini 14 ekor buaya telah berhasil ditangkap, meskipun jumlah buaya yang lepas diperkirakan mencapai 20 ekor. Salah satu tangkapan bahkan ditemukan sejauh Pulau Geranting. Sebagai bentuk apresiasi, warga yang berhasil menangkap buaya akan diberikan bantuan minyak (solar) dan sagu hati.