Gudangberita.co.id, Natuna – Pemadaman listrik bergilir masih terjadi hingga kini. Namun pihak PLN memastikan akan segera berakhir sebelum 17 Agustus.
Manager ULP PLN Natuna Boni Sofianto menjelaskan, jadwal tersebut setelah adanya kepastian kedatangan mesin pembangkit tambahan dari Batam. Sebelumnya mengalami kendala di beacukai Batam.
“Sekarang tiga unit mesin pembangkit sudah berada di Natuna, masih dibongkar di Penarik. Rencananya hari ini langsung didudukkan, dua mesin di PLN Ranai dan satu unitnya di PLN Pian Tengah,” jelas Boni, Jumat (11/8//2023).
Boni mengatakan, tiga unit mesin pembangkit dukungan ini dalam dokumennya berkapasitas 1,5 Mega Watt milik PLN dan dua mesin berkapasitas 1 Mega Watt dan 800 Kilo Watt adalah mesin sewa.
“Tapi kami belum memastikan kemampuan rilnya, sebelum dilakukan uji operasi. Dan akan dikoneksikan ke jaringan sekitar tiga hari ke depan setelah mesin dudukkan di pembangkit,” ujarnya.
Boni menambahkan, pemadaman bergilir dilakukan berdasarkan zona. Dan akan terjadi pemadaman dua kali dalam sehari.
“Setiap zona akan padam gilir selama tiga jam, dan hidup selama 6 jam. Penambahan mesin pembangkit mudah mudahan secepatnya mengatasi krisis listrik di Natuna,” harapnya.