Natuna – Saat ini tercatat ada 23 orang pasen reguler di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna yang rutin menjalani proses cuci darah atau haemodialisa (HD) dua kali dalam satu minggu.
Dengan jumlah mesin mesin hemodialisa 6 unit , jumlah pasen tersebut dapat terjadwal dengan rutin tanpa adanya bentrok waktu pasen.
Direktur RSUD Natuna, Dr. Ari Fajarudi, di Ranai menjelaskan bahwa untuk proses HD tersebut sejuh ini jumlah mesin Hemodialisa yang dimiliki RSUD Natuna sudah cukup untuk melayani pasen HD.
Baca juga: [VIDEO] Museum Natuna Belum Difungsikan, Ada Apa?
“Jumlah mesin HD kita 6 unit, pasen regulet yang cuci dsrah data terakhir 23 otang, insha Allah mencukupi, dan semua sudsh terjadwal, semoga tidak ada penambahan pasen lagi,” kata Dr. ARI Fajarudi, melalui sambungan telepon, Selasa (9/5/2023).
Namun sejauh ini untuk pasen yang telah rutin melaksanakan proses cuci darah, dan sudah harus memasang selang ditangannya, belum dapat dilakukan di RSUD Natuna.
Untuk ini pasen masih harus melakukannya di Rumah Sakit diluar daerah, seperti di Rumah Sakit Awal Bros batam, di karenakan tidak adanya dokter ahli untuk melakukan operasi cimino atau pemasangan Av Fistula di lengan.
Baca juga: Normalisasi Aliran Sungai Rawan Banjir di Ranai Natuna, Bagaimana Progresnya?