Batam – Gerry Yasid SH, MH, Inisiator Program Restorative Justice Kejaksaan Agung RI, menyampaikan, untuk memastikan tercapainya tujuan Rancangan Akhir Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 seyogyanya mesti melalui berbagai sasaran.
- Hilirisasi
Hilirisasi adalah proses atau strategi suatu negara untuk meningkatkan nilai tambah komoditas yang dimiliki. Dengan hilirisasi, komoditas yang tadinya di ekspor dalam bentuk mentah atau bahan baku menjadi barang setengah jadi atau jadi. Dengan demikian, maka nilai ekspor negara tersebut menjadi lebih besar. Hilirisasi sangat penting karena dapat meningkatkan nilai suatu produk, menciptakan lapangan pekerjaan baru, meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah sampai nasional, menciptakan produk baru yang bisa dipasarkan di pasar internasional dan mengoptimalkan sumber daya alam sehingga keberlanjutan (sustainabilit)
- Digitalisasi
Digitalisasi adalah proses pengalihan informasi dalam bentuk analog ke bentuk digital. Proses pengalihan dilakukan dengan menggunakan teknologi digital, sehingga informasi bisa diperoleh dan ditransmisikan melalui peralatan dan jaringan internet. Peran digitalisasi juga dapat mendorong otomatisasi yang antara lain dapat meningkatkan waktu respons dan layanan pelanggan. Manfaat digitalisasi lain adalah untuk menghemat waktu mencari informasi dan menemukan dokumen yang diperlukan. Digitalisasi membantu meningkatkan dan mengubah operasi bisnis melalui data digital. Hal ini dapat tercapai dengan memanfaatkan teknologi cerdas untuk mengubah dan memahami data dengan lebih baik. Beberapa contoh penggunaan teknologi dalam digitalisasi: Machine Learning (ML) dan Kecerdasan Buatan