BatamBreaking NewsZona Headline

Video Ucapan”Ratakan Kampung Tua” Berbuntut Panjang, Polsek Nongsa Mediasikan Warga dengan Driver Online

130
×

Video Ucapan”Ratakan Kampung Tua” Berbuntut Panjang, Polsek Nongsa Mediasikan Warga dengan Driver Online

Share this article
Polsek Nongsa menengahi antara warga dan driver online. (Foto: dok. Polda Kepri)
banner 468x60

Batam – Warga Teluk Nipah Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam mendadak menutup jalan masuk Kampung Tua Telaga Punggur kota Batam, Senin (10/4/2023).

Hal itu dilakukan lantaran adanya video ucapan “Ratakan Kampung Tua” tersebar luas melalui media sosial sehingga menyebabkan aksi spontan dilakukan warga Kampung Tua sekitar pukul 08.00 WIB dengan menutup jalan dan melarang taksi online untuk masuk ke wilayah tersebut.

Advertisement
Example floating
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kejadian tersebut bermula Minggu (9/4/2023) di mana telah terjadi keributan antara taksi online dan taksi konvensional di pelabuhan Punggur, Batam.

Baca Juga:  Mengungkap Misteri Pulau Penyengat, Surga Peninggalan Sejarah Melayu di Kepulauan Riau

Dalam permasalahan tersebut salah satu supir taksi online mengucapkan “Ratakan Kampung Tua” yang direkam dan di sebarluaskan ke sejumlah group WhatsApp

Ucapan tersebut dinilai warga sebagai ancaman, yang mana sejumlah tokoh masyarakat Kampung Tua merasa keberatan hingga memutuskan untuk menutup jalan itu.

Selain menutup jalan, warga melalui Kuasa Hukum Kampung Tua Telaga Punggur Jupri, membacakan sejumlah pernyataan sikap warga Kampung Tua Telaga Punggur terhadap Aliansi Taksi online Khususnya Maxim.

Baca Juga:  Jabatan Bergeser! Pejabat Utama Polda Kepri Dimutasi, Siapa Naik dan Siapa Tergusur?

Intinya warga setempat berang dengan pernyataan tersebut dan meminta pihak bertanggungjawab meminta maaf atas hal itu. Apalagi penyebabnya karena pertikaian dua kelompok driver.