Batam – Derita warga sejumlah kawasan di Batam tak kunjung berakhir. Layanan air bersih di tempat mereka sudah dua pekan tak mengalir.
Sebuah pemandangan miris muncul dalam sebuah video kiriman warga. Tampak anak-anak, ibu-ibu bersama-sama membentangkan spanduk putih yang ditulis dengan cat pilok merah, “Kami butuh air!!”
Dalam video yang sengaja direkam warga itu, mereka menyebut warga Rusunawa Fanindo yang sudah sepekan tidak mendapat aliran air bersih.
“Assalamualaikum Pak Rudi. Kami warga Rusunawa Fanindo di belakang Masjid Sultan Mahmud, saat ini kami butuh air. Karena sudah satu minggu mati. Jadi sampai sekarang belum hidup juga belum ada keterangan makanya kami demo untuk air. Makasih pak mohon segera diproses pak,” ujar seorang pria di video.
Video ini seperti menyiratkan warga tidak tahu harus berbuat apa. Hanya bisa merekam sembari berharap suara mereka di dengar oleh Kepala BP Batam Rudi.
Tak hanya di Rusunawa Fanindo, mati air hingga dua pekan terjadi sejumlah kawasan Perumahan di Batam Center. Di Perumahan Kharisma Residence Batam Center misalnya warga hanya berharap layanan air tangki yang datang. “Ya beginilah perjuangan kami mendapatkan air,” keluh Dodi seorang warga.
ABH Sibuk Atasi Kebocoran Pipa
